Cara menentukan harga jual jasa tak jauh beda seperti harga jual produk. Tapi, ada beberapa aspek yang membedakan. Yuk, kita ulas!
Di era sekarang, semakin banyak orang yang menjual layanan profesional.
Bentuknya beragam, mulai dari jasa desain grafis, penulisan artikel, laundry, salon, cuci kendaraan, hingga jasa pendidikan seperti guru privat.
Jasa transportasi seperti ojek online pun termasuk dalam kategori layanan yang perlu strategi harga yang tepat.
Di titik ini, banyak penyedia layanan mulai bingung saat masuk ke tahap penentuan harga.
Cara menentukan harga jual jasa memang berbeda dari produk fisik.
Produk punya biaya produksi yang jelas, sedangkan layanan harus dihitung berdasarkan waktu, tenaga, keterampilan, serta nilai yang kamu berikan.
Agar tidak salah langkah, kamu perlu memahami cara menentukan harga jual jasa dengan benar.
Artikel ini akan membahasnya secara runtut dan mudah dipahami. Catat setiap poinnya, ya!
Faktor yang Menentukan Harga Jual Jasa
1. Biaya Operasional
Faktor pertama adalah biaya operasional.
Biaya operasional ini mencakup seluruh pengeluaran yang harus kamu keluarkan untuk menjalankan layanan, seperti listrik, internet, bahan pendukung, software, peralatan, transportasi, atau biaya sewa tempat.
Semua biaya dasar tersebut menjadi fondasi penentuan harga.
2. Waktu yang Dihabiskan
Setiap jasa memiliki durasi pengerjaan.
Semakin lama waktu yang kamu alokasikan untuk satu klien, kian tinggi harga jasanya.
Perhitungan bisa menggunakan tarif per jam atau estimasi total waktu per proyek.
3. Keahlian dan Pengalaman
Biasanya, makin tinggi kemampuan atau pengalaman kamu di jasa yang digeluti, kian besar harga yang bisa ditawarkan.
Pemilik jasa dengan pengalaman kuat wajar memasang harga lebih tinggi karena kualitas dan efisiensi kerjanya juga lebih baik.
4. Kompleksitas Pekerjaan
Tingkat kesulitan sangat memengaruhi harga jual jasa.
Layanan sederhana tentu berbeda dari layanan yang memerlukan riset mendalam, pengerjaan teknis, kreativitas tinggi, atau alat khusus.
Jadi, bila jasa yang kamu tawarkan rumit, harga pun bisa jauh lebih tinggi.
5. Permintaan Pasar
Harga jual jasa sangat dipengaruhi kondisi pasar.
Jasa yang banyak dicari, misalnya desain, digital marketing, atau les privat, cenderung bisa dipasang di angka yang lebih tinggi.
6. Target Klien
Setiap segmen punya daya beli berbeda.
Klien korporat umumnya memerlukan layanan lebih detail, revisi lebih banyak, hingga standar profesional lebih tinggi.
Kondisi itu wajar membuat harga naik.
7. Value Tambahan
Jasa yang menyertakan bonus, garansi, after-sales service, atau laporan profesional memiliki harga lebih tinggi.
Nilai tambahan itu dapat membantu kamu menetapkan harga lebih premium.
8. Harga Kompetitor
Mengetahui standar harga di lapangan membantu kamu menentukan batas bawah dan batas atas.
Bukan untuk ikut-ikutan, tapi untuk memastikan harga kamu tetap kompetitif dan masuk akal.
Cara Menentukan Harga Jual Jasa dengan Formula Khusus
Setelah tahu apa saja aspek untuk menentukan harga jual jasa, berikut formula yang dapat dipakai untuk menentukan harganya:
Formula 1 (Untuk Jasa Per Proyek):
**Harga Jual = (Biaya Operasional + (Waktu Pengerjaan × Tarif Per Jam))
Biaya Kompleksitas + Value Tambahan + Margin Laba**
Formula 2 (Untuk Jasa Harian/Per Jam):
Harga Jual = Tarif Per Jam + Biaya Operasional Harian + Margin Laba
Formula 3 (Berbasis Pasar):
**Harga Jual = Rata-Rata Harga Pasar
Penyesuaian Berdasarkan Keahlian dan Pengalaman
Penyesuaian Value Tambahan**
Contoh Perhitungan
Contoh cara menentukan harga jual jasa ini kita ambil jasa desain banner digital.
Berikut cara hitungnya:
Data Dasar
- Biaya operasional per proyek: Rp10.000
- Waktu pengerjaan: 2 jam
- Tarif per jam: Rp75.000
- Biaya kompleksitas (karena revisi detail): Rp20.000
- Value tambahan (file dalam 3 format): Rp15.000
- Margin laba yang ditargetkan: Rp30.000
Hitung dengan Formula Proyek
- Waktu × tarif:
- 2 jam × Rp75.000 = Rp150.000
Total dasar:
Rp10.000 + Rp150.000 = Rp160.000
Tambahkan kompleksitas dan value:
Rp160.000 + Rp20.000 + Rp15.000 = Rp195.000
Tambahkan margin laba:
Rp195.000 + Rp30.000 = Rp225.000
Harga Jual Jasa yang Disarankan:
Rp225.000 per desain
Gunakan Linkreator agar Jasa Kamu Lebih Mudah Dipasarkan
Setelah memahami cara menentukan harga jual jasa, langkah berikutnya ialah memastikan layanan kamu bisa dipasarkan secara optimal.
Salah satu tools yang bisa membantu adalah Linkreator, sebuah platform praktis untuk membuat landing page profesional tanpa perlu menguasai coding.
Dengan Linkreator, kamu bisa menampilkan seluruh informasi jasa dalam satu halaman yang rapi dan mudah diakses calon klien.
Alhasil, cara menjual jasa yang kamu lakukan lebih optimal.
Kelebihan Linkreator untuk Optimalkan Penjualan Jasa
1. Buat Landing Page dalam Hitungan Menit
Tinggal pilih template, isi detail layanan, dan halaman siap dipakai tanpa proses teknis yang rumit.
2. Tampilan Rapi dan Profesional
Calon klien dapat melihat portofolio, daftar layanan, harga, hingga kontak dalam satu halaman yang mudah dinavigasi.
3. Cocok untuk Semua Jenis Jasa
Mulai dari desain, penulisan, edukasi, kecantikan, hingga jasa harian seperti laundry dan servis kendaraan.
4. Meningkatkan Kepercayaan Klien
Landing page membuat bisnis jasa terlihat lebih serius dan kredibel dibanding hanya mengandalkan chat atau media sosial.
5. Bisa Dipakai untuk Promosi di Mana Saja
Link satu halaman ini bisa ditempel di bio Instagram, TikTok, WhatsApp, dan marketplace, sehingga mempermudah calon klien menemukan layanan kamu.
6. Meningkatkan Konversi Penjualan
Informasi layanan tersusun jelas, alur pemesanan lebih mudah, dan check out yang gampang. Sehingga calon klien lebih cepat memutuskan untuk order.
***Foto: freepik.com