Berikut beberapa contoh konten informatif yang bisa dijadikan rujukan bagi para kreator, apa saja? Cek selengkapnya di bawah ini!
Sebagai seorang konten kreator, kamu perlu memahami berbagai jenis konten yang bisa dibuat.
Seperti yang kita tahu, jenis konten sangat beragam, mulai dari konten interaktif, hiburan, promosi, edukasi, hingga storytelling.
Nah, dari sekian banyak jenis tersebut, konten informatif termasuk yang paling sering digunakan para kreator.
Meski kadang dianggap kurang menarik dibanding konten hiburan, konten informatif justru punya banyak keunggulan, terutama bagi kreator pemula.
Kenapa?
Salah satunya karena konten informatif relatif mudah dibuat, banyak diminati, bisa dibagikan di berbagai platform, dan mampu memberikan nilai tambah bagi audiens.
Konten ini membantu membangun kredibilitas kreator sekaligus membuat audiens lebih percaya dengan informasi yang kamu sampaikan.
Kalau ingin mulai menguasai jenis konten ini, kamu perlu tahu dulu seperti apa bentuknya.
Nah, di artikel ini, kita akan membahas beberapa jenis konten informatif beserta contohnya agar kamu punya gambaran jelas sebelum mulai membuatnya.
Yuk, simak sampai selesai!
Apa Itu Konten Informatif?
Sebelum mengetahui contoh-contohnya, kamu harus paham pengertian dari konten informatif itu sendiri.
Singkatnya, konten informatif ialah jenis konten yang dibuat dengan tujuan utama memberikan informasi yang bermanfaat, akurat, dan relevan kepada audiens.
Tak sekadar informasi, di dalam kontennya harus memuat hal-hal bermanfaat, seperti pengetahuan yang mungkin jarang orang tahu, data, atau panduan khusus.
Konten informatif umumnya disusun dengan bahasa yang jelas, ringkas, dan mudah dipahami, sehingga informasi yang disampaikan dapat langsung dipraktikkan atau menjadi wawasan baru.
Beberapa ciri utama konten informatif antara lain:
- Mengandung fakta atau data yang valid.
- Disajikan secara terstruktur dan runtut.
- Memiliki tujuan edukasi atau memberi pemahaman.
- Relevan dengan kebutuhan atau minat audiens.
Dengan kata lain, konten informatif berperan sebagai sumber pengetahuan yang bisa memperkaya wawasan audiens sekaligus membangun reputasi kreator sebagai penyedia informasi yang terpercaya.
Contoh Konten Informatif di Media Sosial
Berikut beberapa contoh konten informatif yang bisa kamu aplikasikan di media sosial.
Beberapanya cukup mudah untuk dibuat!
1. Carousel Tips dan Edukasi
Postingan berbentuk slide atau carousel yang berisi tips singkat dan praktis.
Misalnya, membuat 5 cara meningkatkan engagement Instagram, Tips bikin caption yang bikin penasaran, atau Cara sederhana atur feed biar estetik.
Format tersebut efektif di Instagram dan TikTok karena audiens bisa swipe untuk membaca poin-poinnya.
2. Video Tutorial Singkat
Konten video berdurasi 15–60 detik yang menjelaskan langkah-langkah suatu hal.
Contohnya, tutorial bikin konten TikTok FYP, cara bikin thumbnail YouTube di Canva, atau tips edit foto biar lebih terang di HP.
Cocok untuk TikTok, Reels Instagram, dan Shorts YouTube.
3. Infografis Digital
Konten infografis umumnya memuat gambar dengan desain menarik berisi data, statistik, atau fakta singkat.
Beberapa contoh konten informatif dalam bentuk infografis yaitu data jam terbaik posting di Instagram atau tren konten yang paling banyak disukai di TikTok tahun ini.
Format tersebut mudah di-share dan cepat menarik perhatian.
4. Konten FAQ di Story atau Reels
Format tanya jawab singkat untuk menjawab pertanyaan umum audiens.
Contohnya, “Bang, cara cek insight IG gimana?” → lalu dijawab lewat video atau slide.
Bisa dibuat dalam bentuk Q&A di Instagram Story, atau konten pendek di TikTok.
5. Konten “Do & Don’t”
Postingan yang membandingkan hal yang sebaiknya dilakukan vs. yang sebaiknya dihindari.
Misalnya konten Do & Don’t bikin konten promosi di Instagram atau Kesalahan yang bikin engagement drop di TikTok.
Format tersebut bisa dibuat ringkas, jelas, dan sangat mudah dipahami audiens.
6. Thread atau Caption Edukatif
Contoh konten informatif terakhir cocok untuk platform X atau linkedin.
Intinya, konten caption edukatif isinya tentang teks panjang yang membahas suatu topik dengan bahasa yang mengalir.
Misalnya, membuat thread tips personal branding atau di Instagram membuat caption panjang tentang strategi soft selling yang efektif.
Cocok untuk membangun kredibilitas dan koneksi dengan audiens.
Kesimpulan
Dari pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa konten informatif adalah jenis konten yang fokus memberikan informasi bermanfaat, akurat, dan relevan kepada audiens.
Meski sering dianggap kurang menarik dibanding konten hiburan, jenis konten ini justru memiliki banyak keunggulan, mulai dari mudah dibuat, fleksibel di berbagai platform, hingga mampu membangun kredibilitas kreator.
Melalui berbagai format seperti carousel tips, video tutorial singkat, infografis digital, FAQ, konten “Do & Don’t”, hingga thread atau caption edukatif, contoh konten informatif di media sosial bisa menjadi rujukan bagi kreator yang ingin mengedukasi sekaligus menarik perhatian audiens.
Dengan memahami bentuk dan penerapannya, kreator dapat mengoptimalkan konten informatif sebagai strategi untuk membangun hubungan yang lebih kuat dengan audiens dan memperluas jangkauan di media sosial.
Itulah beberapa contoh konten informatif yang dapat jadi rujukan. Semoga bermanfaat!
***Foto: freepik.com